Tentang Rasa

Rasa-rasanya aku merasa tak merasakan rasa apa yang kurasa tentang perasaan.....
Karena bila dirasa-rasa takkan terasa...
Dan aku tak merasa mencuri rasa sang rasa yang membuat aku berperasaan rasa yang tak punya perasaanlah yang telah mencuri rasaku...........
Karena perasaanku pada rasa hanya tentang rasa.........
Walau tetap tak berasa dan serasa hanya dirasa......
Bila dirasa rasa pun punya rasa....
Dan aku pasti punya rasa......
Mereka yang tak punya perasaan .......
Yang mencabik-cabik perasaan jiwa-jiwa yang mereka rasa bodoh..kecil... kotor... bau... hina...
Yang menuli dengan teriakan.. jeritan .. keluhan....rintihan.. serasa angin di telinga....
Yang membuta dengan keadaan serasa gulita di mata....
Yang hanya berkoar tanpa nyata serasa kentut dan sendawa....
Ah.... bila mereka merasakan....
Bila nasiku dicuri......
Bila minyakku dicuri....
Bila ikanku dicuri....
Bila waktuku dicuri....
Bila milik kita dicuri.....
Bila harga diri kita dicuri.....
Rasalah...! rasakan...!....Rasain...!
Apakah mereka tak merasa.........
Bila dirasa... rasa-rasanya mereka tak merasa karena tak merasakan...
Ah.... coba mereka punya rasa.....

- Wins-
-Yogyakarta, 29-5-2010

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © sastra bocah lali omah